SANG PUJANGGA
kau ukir kata-kata disebuah kertas
sebuah kertas yang begitu indah
kau nyanyikan syair-syair yang begitu merdu
indahnya tak dapat ku terka
rintihan mu hilangkan sepiku
pesona bebaskan jiwa ragaku
wahai sang pujangga...
kau membuat hidupku lebih bermakna
lebih menyadari apa yang telah terjadi
dan kau slalu membuat ku tenang disaat apapun
kau memang sang pujangga
sang pujangga yang berhati mulia
namamu slalu ku kenang dalam hatiku yang paling dalam
sebuah kertas yang begitu indah
kau nyanyikan syair-syair yang begitu merdu
indahnya tak dapat ku terka
rintihan mu hilangkan sepiku
pesona bebaskan jiwa ragaku
wahai sang pujangga...
kau membuat hidupku lebih bermakna
lebih menyadari apa yang telah terjadi
dan kau slalu membuat ku tenang disaat apapun
kau memang sang pujangga
sang pujangga yang berhati mulia
namamu slalu ku kenang dalam hatiku yang paling dalam
TETAP BERTAHAN
kini aku sadar...
betapa cintanya diriku padamu
betapa sayangnya ku padamu
kasihku padamu tak akan pernah luntur
sayangku padamu tak akan pudar
meski cobaan datang silih berganti
betapa sulitnya...
melupakan sesuatu yang begitu indah
sesuatu yang bagku perih menusuk kedalam hati
memang...
sesuatu yang ku inginkan
berbeda dengan kenyataan
namun...
kan ku coba terima semua ini
agar ku bisa setia selalu
betapa cintanya diriku padamu
betapa sayangnya ku padamu
kasihku padamu tak akan pernah luntur
sayangku padamu tak akan pudar
meski cobaan datang silih berganti
betapa sulitnya...
melupakan sesuatu yang begitu indah
sesuatu yang bagku perih menusuk kedalam hati
memang...
sesuatu yang ku inginkan
berbeda dengan kenyataan
namun...
kan ku coba terima semua ini
agar ku bisa setia selalu
INDAHNYA DI PAGI HARI
KETIKA KU BUKA JENDELA DIPAGI HARI
KU LIHAT SEBUAH KEINDAHAN
KEINDAHAN YANG TAK TERNILAI
KU HIRUP SEDIKIT UDARA
SERASA HIDUP INI TAK ADA BEBAN
TAK SEDITPUN KEHAMPAAN SINGGAH DIHATIKU
SAAT KU HEMBUSKAN NAFAS KU
TERLIHAT SEBUAH CAHAYA YANG BENAR-BENAR INDAH
BEGITU MEMPUKAU DAN MEMPESONA
JIWA INI TERLELAP
BAGAI KICAUAN BURUNG YANG MERDU
DAN BAGAI SAPAAN ANGIN YANG SYAHDU
HATI INI SLALU BERTANYA
APAKAH INI AWAL DARI KEHIDUPAN
ATAU SEBUAH AKHIR DARI KEHIDUPAN
KU LIHAT SEBUAH KEINDAHAN
KEINDAHAN YANG TAK TERNILAI
KU HIRUP SEDIKIT UDARA
SERASA HIDUP INI TAK ADA BEBAN
TAK SEDITPUN KEHAMPAAN SINGGAH DIHATIKU
SAAT KU HEMBUSKAN NAFAS KU
TERLIHAT SEBUAH CAHAYA YANG BENAR-BENAR INDAH
BEGITU MEMPUKAU DAN MEMPESONA
JIWA INI TERLELAP
BAGAI KICAUAN BURUNG YANG MERDU
DAN BAGAI SAPAAN ANGIN YANG SYAHDU
HATI INI SLALU BERTANYA
APAKAH INI AWAL DARI KEHIDUPAN
ATAU SEBUAH AKHIR DARI KEHIDUPAN
0 komentar:
Posting Komentar